Senin, 25 Januari 2010

Keseimbangan Yin dan Yang

Manusia mempunyai unsur yang seimbang yakni antara Yin dan Yang, artinya di dalam Yin ada Yang dan sebaliknya dalam Yang ada Yin. secara implisit masing-masing akan saling menindih dan menghindari.
Orang akan dikatakan sehat jikalau ke dua unsur tersebut sinkron atau harmoni, untuk dapat serasi orang harus berupaya menyeimbangkan keduanya. Tidak sulit kok... caranya hidup teratur, makan tidak berlebihan, menjalankan syariat agama, istirahat dan hidup pasrah.
Filosofi orang jawa mangan ora mangan yen kumpul, ono dino ono upo ( Jangan memikirkan hari esok, karena esok ada kesusahannya tersendiri )
Dengan filosofi tersebut masyarakat Indonesia mempunyai kepasrahan yang mendasar dan membuat mereka tahan uji, artinya mereka tidak gampang mengeluh dengan kondisi yang sangat tidak bersahabat, contohnya ; harga melambung, biaya kesehatan, pendidikan tinggi dan upah yang rendah.
Dalam satu kelompok masyarakat di Jawa filisofi diatas dipegang dengan teguh and dijalankan dengan kepasrahan total.... hasilnya wow mereka rata-rata mencapai umur rata-rata 80 tahun. sulit anda bayangkan kondisi ekonomi yang serba tidak menentu mereka mampu membuktikan bahwa keseimbangan dengan alam menjadi syarat mutlak dan mereka tekun beribadah pada sang Khalik.
Konsep penyembuhan yang saya jalankan adalah menyeimbangkan antara keduanya dengan keyakinan masing-masing orang bahwa sakit adalah ketidak seimbangan dan sentuhan kasih Tuhan.
Perpaduan antara titik meridien - refleksi dan massage yang dibantu dengan ramuan herbal dan seijin Allah hasilnya sangat manjur dan luar biasa. Satu hal lagi kepercayaan orang tersebut untuk yakin sembuh ikut menunjang proses tersebut